xOeSJZwEqEHxAtyEgOy1ztCUdVCJP06QsbYigFCu
Bookmark

Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial

        
Etika bisnis dan tanggung jawab sosial perusahaan merupakan perdebatan yang panjang dikalangan bisnis, yang membahas mengenai hubungan antara pengusaha, masyarakat, dan perusahaan (Cannon, 1998 : 123). Masyarakat mengharapkan bisnis yang dijalankan oleh perusahaan mampu untuk bersikap etis serta memperhatikan prinsip etika dalam membuat keputusan bagi perusahaan. Hal ini akan berdampak pada cara pandang masyarakat terhadap aktivitas bisnis, serta output perusahaan dimaksud. Oleh karena itu tiap perusahaan dalam membuat keputusan dituntut memberikan pandangan yang positif terhadap isu global mengenai tanggung jawab sosial dan perilaku etis dalam perusahaan (Wood, European Business Review, Vol 98 : 26). Hal ini karena nilai yang muncul dalam perusahaan membentuk perilaku setiap komponen dalam perusahaan sehingga menciptakan suatu bentuk kebijakan etis (Post, 1999 : 121). 
    Menurut Bowen (Business Review, Vol 98 : 26) suatu bisnis bisa berjalan karena adanya keinginan dari masyarakat, dimana bisnis dianggap sebagai agen moral dalam masyarakat sehingga bisnis harus bertanggung jawab terhadap hasil yang bekaitan dengan area-area yang melibatkan masyarakat sekitar. Donalson berpendapat bahwa masyarakat yang pada mulanya mengijinkan perusahaan untuk menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam, serta memberikan hak untuk menampilkan fungsi produktifnya dan meningkatkan status kekuasaannya (Business Review, Vol 98 : 26) dan sebagai hasilnya masyarakat memiliki kontrak sosial secara implisit dengan perusahaan, sehingga masyarakat punya klaim terhadap perusahaan dan hak untuk mengontrolnya sebagai balasan dari hak untuk mengeksploitasi sumber-sumber daya alam dalam proses produksi. Ketergantungan bisnis perusahaan terhadap masyarakat dapat berupa pertanggungjawaban atas operasi dan dampak bisnis terhadap masyarakat pada umumnya atau masalah-masalah sosial seperti lapangan kerja, pendidikan, prasarana sosial, dan sebagainya (Keraf, 1991 : 97). Menurut Zairi, masyarakat juga memerlukan adanya perhatian dan tindakan yang lebih dari perusahaan, tidak hanya berupa kepercayaan terhadap masayarakat (The TQM Magazine Vol 12, Number 3 : 172).

Pustaka :
  • Cannon, Tom, Corporate Social Responbility, Elex Media Komputido : Jakarta - 1998
  • Post, J E., W C Frederick, A T Lawrence and J Weber, Business and Society : Corporate Strategy, Public Policy, Ethics, Mc Graw-Hill inc : New York - 1996
  • Keraf, Sony A, Etika Bisnis, Citra Bisnis Sebagai Profesi Luhur, Kanisius : Yogyakarta – 1991

Posting Komentar

Posting Komentar